Friday, February 8, 2013

Jane'ts Rich Banana Bread....

Resep ini sungguh uenaaak dan muuudah membuatnya ...






Resepnya :

Bahan :
1/2 cup butter , melted
1 cup gula pasir ( saya ganti brown sugar)
2 telur utuh
1 tsp vanilla extract
1 1/2 cup tepung terigu segitiga
1 tsp baking soda
1/2 cup sour cream
1/2 cup wallnut ( tapi aku ganti buah kering + kismis)
2 pisang matang ukuran sedang ( pake pisang ambon lokal lebih harum dan enak )-hancurkan

Cara membuat :

Campurkan melted butter dan gula ( kocok pakai whisk)
Tambahkan telur , vanilla , aduk rata , tambahkan tepung , baking soda, garam , sour cream, buah kering / kacang wallnuts , pisang .
Tuang di loyang loaf dan panggang dengan api bawah sampai kecoklatan .


Saturday, January 26, 2013

Panettone...

Panettone merupakan roti yang berasal dari Milan.Umumnya disajikan saat Natal atau perayaan Tahun Baru di Italia. Dulu roti ini dibuat oleh bangsawan Italia bernama Ughetto Atellani yang sangat mencintai Adalgisa - putri seorang pembuat roti yang miskin bernama Toni. Untuk membantu Adalgsia, bangsawan tersebut menyamar menjadi tukang roti dan menciptakan roti yang dibuat dari terigu, margarine, telur, kismis, lemon dan jeruk.

Bahan2:

250 gram tepung terigu cakra
125 gram ragi biang ( aku pake ragi kismis)
30 gram gula pasir ( aku pake brown sugar)
5 gram garam
1/2 butir telur ayam
35 gram margarine
50 ml susu cair
60 ml air biasa
75 mix peel
100 gram kismis

Cara membuat:
Rendam kismis dalam air selama setengah jam
Masukkan terigu , gula, garam, air dan susu dalam mangkuk hingga rata. Tuang campuran cairan kedalam lubang tepung, aduk rata. Pindahkan keatas meja marmer yang ditaburi sedikit tepung.

Tambahkan  margarine pada adonan, uleni hingga kalis dan elastis. Masukkan buah kering kedalam adonan, campur hingga rata. Bentuk menjadi bulat dan letakkan di mangkuk, tutup dengan plastik. Biarkan hingga mengembang 2 kali lebih besar ( 2-3 jam) pada suhu ruang.
Kempiskan adonan dengan cara diitinju untuk membuang sisa gas.

Cara Penyimpanan Ragi Alami ...

Ada beberapa cara penyimpanan ragi alami :

1. Metode Refresh
Biasanya kita akan menyimpan biang ragi

Friday, January 25, 2013

Bagel.....bagel...

Bagel merupakan roti yang berasal dari New York. Umumnya dimakan untuk sarapan. Bagel memiliki tekstur yang kenyal. Sangat cocok disajikan dengan sandwich. Bagel tidak banyak mengandung gula dan minyak sehingga baik untuk kesehatan.

Bahan2 :
250 gram tepung cakra
125 gram ragi biang (aku pake ragi biang dari kismis)
20 gram gula
5 gram garam
25 ml minyak zaitun ( 4 sendok makan)
125 ml air biasa

Cara membuat:
Buat adonan hingga mengembang dan siap dibentuk. Kempiuskan adonan dengan cara ditinju.
Potong adonan dan timbang dengan berat kurleb 100 gram. Bentuk menjadi bulat . tutup dengan plastik dan diamkan selama 30 menit pada suhu ruang.

Setelah mengembang, bentuk 1 buah adonan menjadi lonjong dengan panjang kira2 15 cm, kemudian satukan kedua ujungnya, gunakan air untuk mempermudah.

Tutup adonan dengan kain atau plastik, diamkan 60-90 menit pada suhu ruang.


Panaskan air hingga mendidih. Celupkan bagel yang telah mengembang dalam air mendidih selama 20 detik, angkat dan tiriskan.
Letakkan bagel di loyang . Olesi bagian atasnya dengan telur atau susu cair . Panggang selama  15 menit hingga warnanya menjadi coklat keemasan.










Cara Membuat Ragi Biang......

Ragi biang adalah peoses setelah ragi alami cair sudah selesai dibuat. Langkah ini dilakukan untuk membuat ragi alami lebih kuat dan lebih murni. Anda dapat mendapatkan ragi biang yang sehat setelah menambahkan air dan tepung beberapa kali. Anda harus membuat ragi biang terlebih dahulu untuk semua bahan roti. Anda dapat membuat ragi biang dari bahan ragi apapun, misalnya kismis, pisang atau stroberi, kecuali sourdough.

Ragi A (hari pertama)
Bahan2:  100 ml cairan ragi (starter), 100 tepung terigu protein tinggi

Cara membuat:
Campur 100 gram tepung terigu dengan 100 ml cairan ragi
didalam toples atau wadah plastik. Tutup dan diamkan
selama 18-24 jam pada suhu ruang (sekitar 25C)

Ragi B (hari kedua)
Bahan2: 100 gram ragi A, 100ml air, 100 gram terigu protein tinggi, 2 gram garam

Cara membuat :
Jika adonan mengembang lebih dari dua kali lipat,
campur dengan baik 100 gram ragi A,
100 gram terigu protein tinggi, 2 gram garam
dengan 100ml air didalam toples atau wadah platik.
Tutup dan diamkan selama 12 jam pada suhu ruang .
Anda dapat menggunakan cairan ragi selain air.
Dari tahap ini anda sudah dapat membuat roti.

Ragi C ( hari ketiga)
Bahan2: 100ml  ragi B, 100 ml air, 100 gram tepung terigu protein tinggi , 2 gram garam

Cara membuat :
Jika adonan mengembang lebih dari dua kali lipat,
campur dengan baik 100 gram ragi B,
100 gram terigu protein tinggi, 2 gram garam
dengan 100ml air didalam toples atau wadah platik.
Tutup dan diamkan selama 6-8 jam pada suhu ruang .
Ragi C ini lebih aktif daripada ragi B.

Saat ragi telah dua kali lebih banyak, ragi dapat disimpan dalam lemari es selama 1 minggu.

Tips:
Jangan hanya memperhatikan waktu fermentasi. Hal yang paling penting adalah kondisi adonan. Waktu fermentasi dapat berbeda-beda, tergantung bahan yang digunakan, suhu, dan banyak faktor lain. Jika adonan sudah mengembang dua kali ukuran semula dan terdapat gelembung udara, berarti telah terfermentasi.



Kunci Sukses dan Tips2 dalam pembuatan Ragi Alami ....

Tips no 1
Jika ini merupakan pertama kalinya anda membuat roti dengan ragi alami, disarankan untuk membuat ragi kismis. Kismis tidak hanya sangat mudah diperoleh di toko atau pasar, tetapi juga memiliki kemampuan fermentasi yang kuat, serta tidak mudah terkontaminasi dibandingkan dengan bahan-bahan lain.

Tips no. 2
Kismis dapat diganti dengan buah lain sesuai keinginan anda....
Sterilkan semua alat dan toples pada suhu 100C selama 5 menit
Gunakan air bersih yang tidak terkontaminasi bakteri
Perbandingannya yaitu buah 100: 250 air
Gunakan bahan organik dan bahan2 yang baru dipanen sehingga ragi dapat lebih mudah diperoleh
Suhu fermentasi yang baik adalah 24-28C, sangat pentng untuk menjaga suhu supaya tetap sama selama proses fermentasi.

Tips no. 3
Ragi yang baik memiliki banyak gelembung udara dan terdengar suara dari gelembung2 udara tersebut saat tutup toples dibuka. Aroma ragi menjadi seperti tape segar dan manis. Warnanya menjadi lebih gelap dan keruh karena adanya pertumbuhan mikroorganisme. Terlihat koloni mikroorganisme berwarna putih dibagian bawah toples. Cairan ragi berasa tidak terlalu asam.

Kunci Sukses mebuat Ragi Alami
Gunakan toples bersih dan steril
Jaga suhu tetap sama
Jangan sering membuka toples
Cek setiap hari
Gunakan buah segar dan organik
Selalu jaga kebersihan
Jika buah tidak terlalu manis, tambahkan gula
Jika buah tidak memiliki cukup keasaman. tambahkan 1/2 sendok teh air jeruk nipis.



Wednesday, January 23, 2013

Banana Muffin ....

Muffin ini saya copas dari blognya "Joy of Baking" ...kue ini enak , nikmat untuk dinikmati sambil minum kopi ..., untuk kemilan sore hari ..... juga nikmat ...
Kalau sisa bisa didimpan di kulkas ...besok baru dimakan ...semakin enak ...
Resepnya adalah sb:



Banana muffin with White Chocolate

225 grams – tepung gandum/ terigu segitiga
155 grams -   brown sugar/gula merah disisir
1 teaspoon baking powder
1/2 teaspoon baking soda
1/4 teaspoon garam
65 grams - white chocolate chips or chunks – kalau ada /gak ada gpp tetep enak
 454 gram -  pisang  ambon dihaluskan ( cari pisang ambon yang sudah matang betul dan kulit luarnya sudah mendekati hitam tapi dalemnya masih bagus  
113 grams-  unsalted butter, cairkan
2  telur utuh  , kocok lepas ( aku telur ayam kampung)
1 tsp  vanilla extract ( jangan yang bubuk)

Caranya :
Campurkan bahan kering : tepung, baking powder, baking soda , garam, white chocolate
Campurkan  (aduk) pisang yang sdh halus, melted butter, telur kocok, vanilla extract
Campur  ( aduk) kedua bahan diatas ( bahan kering dan basah )
Tuang didalam cetakan muffin dan panggang pake api bawah kira2 - 30 menit
Jadi 12 muffin sedang 

Bahan - bahan yang diperlukan ....



Adonan sebelum di oven ...


Muffin sudah matang ...


Muffin sudah bisa dinikmati .....